Kecamatan Sawoo
Kantor Kecamatan Sawoo berada di Desa Prayungan
Perempuan Penunggang Kuda
Acara rutin setiap memperingati hari Kemerdekaan 17 agustus 1945 Kecamatan Sawoo selalu mengadakan kirab pusaka "Dhara Manggala" yang diiringi dengan drumband SMA Bakti Ponorogo
Mayoret Drumband SMA Bakti Ponorogo
Acara rutin setiap memperingati hari Kemerdekaan 17 agustus 1945 Kecamatan Sawoo selalu mengadakan kirab pusaka "Dhara Manggala" yang diiringi dengan drumband SMA Bakti Ponorogo
Pusaka "Dhara Manggala"
Pusaka "Dhara Manggala" adalah pusaka Sunan Kumbul yang berada di Petilasan yang akan dikirabkan menuju ke Kantor Kecamatan Sawoo
Kereta Kuda Bapak Bupati Ponorogo
Dalam memperingati Acara Kirab Pusaka "Dhara Manggala" di Kecamatan Sawoo juga di hadiri Bapak Bupati Ponorogo yang ikut menunggangi kereta kuda
Tampilkan postingan dengan label Ponorogo. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Ponorogo. Tampilkan semua postingan
Rabu, 14 Agustus 2019
Rabu, 13 September 2017
Kamis, 07 September 2017
Pameran Seni Rupa dan Fotografi dalam acara Grebeg Suro dan Hari Jadi ke-521 Kota Ponorogo
10.25.00
Fotografi, Grebeg Suro, Grebeg Suro 2017, Hari Jadi Ponorogo ke 521, Kabupaten Ponorogo, Pameran Seni Rupa, Pameran Seni Rupa dan Fotografi, Ponorogo
No comments
Nafas aktifitas vital dalam memenuhi sebuah syarat hidup, dalam
bisa dimaknai sebuah kedalaman dari aktifitas itu sendiri.
Nafas Dalam
memberikan sebuah makna bahwasanya setiap hidup kadang di butuhkan
tidak hanya sekedar bernafas saja tapi lebih bagaimana tiap nafas dapat
memberikan catatan catatan wujud (karya) yang bersifat positif.
Agenda yang menamakan Pameran Seni Rupa dan Fotografi menjadi solusi di mana ruang yang luas dapat di pecahkan jalan keluarnya . Yang mana wilayah seni rupa mencakup segala macam ke bendaan tanpa terkecuali.
Agenda yang menamakan Pameran Seni Rupa dan Fotografi menjadi solusi di mana ruang yang luas dapat di pecahkan jalan keluarnya . Yang mana wilayah seni rupa mencakup segala macam ke bendaan tanpa terkecuali.
Oleh karenanya pameran kali ini akan banyak
kita temui wujud karya mulai dari yang di kerjakan secara individu
maupun kelompok/lembaga.
Dari yang bersifat murni sampai ke terapan harapan
besar dari kegiatan ini sebagai tumbuh kembangnya generasi rupa , kota
yang kaya akan rupa, maju dengan rupa, hingga julukan Kota Reyog
Identik seni menjadi betul betul nampak Ponorogo adalah kota seni
PONOROGO ART.
Saksikan dalam Pameran Seni Rupa dan Fotografi dalam rangkaian menyambut Grebeg Suro dan Hari Jadi Kabupaten Ponorogo ke 521. Dengan tema "Nafas Dalam" yang di gelar tanggal 12 s/d 21 September 2017 jam 10:00 s/d 21:00 wib di Ballroom Mall Ponorogo City Centre (PCC) Ground Floor (GF) Jl. Ir. Juanda Ponorogo
Jumat, 01 September 2017
Final Duta Wisata Cilik Thole Gendhuk Ponorogo 2017
11.06.00
Duta Wisata Cilik Thole Gendhuk, Final Duta Wisata Cilik Thole Gendhuk, Grebeg Suro, Grebeg Suro 2017, Hari Jadi Ponorogo ke 521, Kabupaten Ponorogo, Ponorogo
No comments
PONOROGO, Setelah melewati tahapan seleksi yang panjang akhirnya Rabu
(30/8/2017) dewan juri mengumungkan keputusan penetapan pemenang dalam
Grand Final Pemilihan Duta Wisata Cilik Thole Gendhuk Ponorogo 2017 yang
bertempat di Gedung Kesenian Jalan Pramuka 19 A Ponorogo. Acara kemarin
malam dibuka langsung oleh wakil bupati Ponorogo Bapak Drs. H.
Soedjarno, MM.
Kang Najih dan Nduk Juwita yang bertindak sebagai pembawa acara mulai
membacakan pemenang Thole Gendhuk 2017, suasana berubah menjadi begitu
menegangkan terdapat sepuluh pasang Calon Thole Gendhuk yang menunggu
namanya disebutkan sebagai pemenang.
Aryo Gio Wirasaputra dan Elyta Yoja Novita Syafara terpilih sebagai Duta
Wisata Cilik Thole Gendhuk Ponorogo 2017. Keduanya terpilih sebagai
Thole Gendhuk Ponorogo setelah menjalani berbagai seleksi yang ketat.
Aryo Gio Wirasaputra merupakan perwakilan pribadi dan Elyta Yoja Novita
Syafara merupakan perwakilan dari SDN 1 Mangkujayan.
Wakil Bupati Ponorogo dalam sabutannya menyampaikan bahwa pemilihan duta
wisata cilik ini sebagai salah satu usaha pemerintah dalam rangka
memperkenalkan seni budaya dan pariwisata di Kota Reog kepada generasi
muda. Maka dengan terpilihnya Thole Gendhuk Ponorogo 2017 diharapkan
generasi muda terutama anak – anak bisa melanjutkan pelastarian budaya
yang ada di Ponorogo.
Berikut adalah lima pasang anak yang dinobakan sebagai wakil Thole Gendhuk Ponorogo 2017, yaitu:
Thole Ponorogo 2017
Juara Thole: Aryo Gio Wirasaputra
Nomer Peserta: 05
Pribadi
Wakil I Thole: Muh Rafli Tirta Saputra
Nomor Peserta: 09
SD Muhammdyah Ponorogo
Wakil II Thole: Ahmad Zulfan Ali Sabara
Nomor Peserta: 17
SDN 1 Mangkujayan
Wakil Thole III: Lucky Prayananda Dian
Nomor Peserta: 11
SDN 4 Mangkujayan
Thole Bertalenta: Muh Fatikh Assegaf
Nomor Peserta: 01
Kecamatan Ponorogo
Thole Favorit: Arjuna
Nomor Peserta: 07
SDN Singkil
Gendhuk Ponorogo 2017
Juara Genduk: Elyta Yoja Novita Syafara
Nomor Peserta: 06
SDN 1 Mangkujayan
Wakil I Genduk: Syailla Putri Azzahra
Nomor Peserta: 20
SD Muhammadyah Ponorogo
Wakil Genduk II: Salsabila Dinis Oktavita
Nomor Peserta: 02
Kecamatan Jetis
Wakil Gendhuk III: Salsabila Vellita AP
Nomor Peserta: 04
Pribadi
Gendhuk Bertalenta: Tri Imelia Natasya
Nomor Peserta: 12
SDN 2 Brotonegaran
Gendhuk Favorit: Regina Arija Zuhra
Nomor Peserta: 16
SD Bright Kiddi
Selamat Kepada Thole Gendhuk Ponorogo 2017 semoga bisa semakin memajukan pariwisata Ponorogo dan ikut serta melestarikan seni budaya Ponorogo.
Nantikan acara selanjutnya dan jangan lupa berkunjung ke Ponorogo.
Pawai Pembangunan Kabupaten Ponorogo Tahun 2017
Bertempat di depan Paseban Alun-alun Kabupaten Ponorogo,
agenda rutin tahunan Pawai Pembangunan sore ini diselenggarakan, Kamis
sore (31/08). Secara resmi acara dan pelepasan peserta pawai dilakukan
oleh Wakil Bupati, Drs. H. Sudjarno, MM dengan kibasan bendera start.
Dari pantauan jurnalis Kominfo yang secara langsung
hadir dan meliput acara, pelaksanaan Pawai Pembangunan tahun ini boleh
dibilang sebagai salah satu agenda yang tepat waktu alias tidak molor
sebagaimana pelaksanaan tahun-tahun sebelumnya. Sekitar pukul : 13.30
WIB, ratusan kendaraan hias dari berbagai instansi, dinas, sekolah, dan
swasta telah diberangkatkan untuk keliling rute wilayah dalam kota.
Yang juga mungkin berbeda pada pelaksanaan kali ini,
jumlah peserta yang berpartisipasi termasuk mengalami peningkatan dari
sisi lembaga atau grup yang ikut. Seperti beberapa komunitas facebook,
usaha salon, hingga beladiri serta kelompok suporter sepak bola, tampak
ikut menerjunkan kendaraan hias beserta krunya. Namun demikian,
kebalikan dari adanya beberapa peserta baru pawai kali ini, beberapa
sekolah yang biasa langganan ikut pawai, nampak tidak menerjunkan
kendaraan hias kali ini.
Dalam sambutannya sebelum melepas peserta pawai, H.
Sudjarno, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh peserta yang
ikut meramaikan pawai pembangunan kali ini. Mulai dari instansi
pemerintah, swasta, kalangan pengusaha hingga grup atau
komunitas-komumitas lainnya.
Terima kasih telah ikut berpartisipasi dalam even tahunan yang kita selenggarakan dalam rangka peringatan HUT RI dan Hari Jadi Kabupaten ini. Kepada semua peserta pawai saya berharap agar semuanya bisa berhati-hati dalam melakukan konvoi keliling. Alhamdulilah kali ini lumayan tepat waktu, sehingga nanti bisa cepat selesai sebelum jam lima atau jelang maghrib,” terang Wabup H. Sudjarno.
Terima kasih telah ikut berpartisipasi dalam even tahunan yang kita selenggarakan dalam rangka peringatan HUT RI dan Hari Jadi Kabupaten ini. Kepada semua peserta pawai saya berharap agar semuanya bisa berhati-hati dalam melakukan konvoi keliling. Alhamdulilah kali ini lumayan tepat waktu, sehingga nanti bisa cepat selesai sebelum jam lima atau jelang maghrib,” terang Wabup H. Sudjarno.
Sedangkan untuk rute pawai tahun ini juga sedikit
mengalami perubahan. Dimana kalinini tidak melewati Jalan Juanda. Rute
selengkapnya adalah sebagai berikut. Start Paseban Aloon-Aloon
Ponorogo-Jalan Aloon-Aloon Barat-Jalan Gatot Subroto-Jalan Ahmad
Yani-Jalan DI Panjaitan (Jalan Terate)-Jalan Ki Ageng Kutu-Jalan Let
Jend Suprapto-Jalan Bathoro Katong-Jalan Ahmad Dahlan-Jalan Urip
Sumoharjo-Jalan Diponegoro-Finish Di Aloon-Aloon Ponorogo. (Kominfo)
Sabtu, 26 Agustus 2017
Jadwal Perayaan Grebeg Suro 2017 dan Kegiatan Hari Jadi Kabupaten Ponorogo yang ke 521
10.14.00
Aplikasi Grebeg Suro Fest, Grebeg Suro, Grebeg Suro 2017, Hari Jadi Ponorogo ke 521, Jadwal Grebeg Suro, Jadwal Grebeg Suro 2017, Kabupaten Ponorogo, Ponorogo
No comments
Inilah jadwal perayaan Grebeg Suro 2017 dan kegiatan Hari Jadi Kabupaten Ponorogo yang ke 521:
1. PEMILIHAN DUTA WISATA THOLE GENDUK TAHUN 2017. 30 Agustus 2017
2. PARADE REYOG OBYOG. 2 September 2017
3. SIMA’AN AL- QUR’AN . Digelar tanggal 4 September 2017
4. JADWAL KEGIATAN GREBEG SURO & HARI JADI PONOROGO KE 521. 12 September 2017
5. FESTIVAL REYOG MINI XV. 12-14 september 2017.
6. PAMERAN BONSAI. 12-20 September 2017.
7. PAMERAN PRODUK UNGGULAN. 12-20 September 2017.
8. PAMERAN PUSAKA. 12-20 September 2017.
9. PAMERAN SENIRUPA. 12-20 September 2017.
10. PAMERAN FOTOGRAFI. 12-20 September 2017.
11. LOMBA KEAGAMAAN. 14 September 2017
12. FESTIVAL NASIONAL REYOG PONOROGO XXIV. 15-19 September 2017.
13. LOMBA KARAWITAN. 16-17 September 2017
14. LOMBA MOCOPAT. 16 September 2017.
15. LOMBA BURUNG PERKUTUT. 17 September 2017
16. GOWES PONOROGO MOUNTEAIN BIKE ADVENTURE.17 September 2017
17. KETOPRAK. 20 September 2017.
18. ZIARAH MAKAM BATHORO KATONG. 20 September 2017
19. KIRAB PUSAKA & TUMPENG PURAK. 20 September 2017
20. PENTAS MUSIK. 20 September 2017
21. WAYANG KULIT. 20 September 2017
22. MALAM PENUTUPAN. 20 September 2017
23. LARUNGAN TELAGA NGEBEL. 21 September 2017.
24. RUWATAN BUMI REYOG. 21 September 2017.
1. PEMILIHAN DUTA WISATA THOLE GENDUK TAHUN 2017. 30 Agustus 2017
2. PARADE REYOG OBYOG. 2 September 2017
3. SIMA’AN AL- QUR’AN . Digelar tanggal 4 September 2017
4. JADWAL KEGIATAN GREBEG SURO & HARI JADI PONOROGO KE 521. 12 September 2017
5. FESTIVAL REYOG MINI XV. 12-14 september 2017.
6. PAMERAN BONSAI. 12-20 September 2017.
7. PAMERAN PRODUK UNGGULAN. 12-20 September 2017.
8. PAMERAN PUSAKA. 12-20 September 2017.
9. PAMERAN SENIRUPA. 12-20 September 2017.
10. PAMERAN FOTOGRAFI. 12-20 September 2017.
11. LOMBA KEAGAMAAN. 14 September 2017
12. FESTIVAL NASIONAL REYOG PONOROGO XXIV. 15-19 September 2017.
13. LOMBA KARAWITAN. 16-17 September 2017
14. LOMBA MOCOPAT. 16 September 2017.
15. LOMBA BURUNG PERKUTUT. 17 September 2017
16. GOWES PONOROGO MOUNTEAIN BIKE ADVENTURE.17 September 2017
17. KETOPRAK. 20 September 2017.
18. ZIARAH MAKAM BATHORO KATONG. 20 September 2017
19. KIRAB PUSAKA & TUMPENG PURAK. 20 September 2017
20. PENTAS MUSIK. 20 September 2017
21. WAYANG KULIT. 20 September 2017
22. MALAM PENUTUPAN. 20 September 2017
23. LARUNGAN TELAGA NGEBEL. 21 September 2017.
24. RUWATAN BUMI REYOG. 21 September 2017.
Sabtu, 19 Agustus 2017
Sabtu, 12 Agustus 2017
Pagelaran Wayang Kulit Dalam Rangka Memperingati Hari Jadi ke-521 Kabupaten Ponorogo
08.27.00
Hari Jadi Ponorogo ke 521, Kabupaten Ponorogo, Pagelaran Wayang Kulit, Pagelaran Wayang Kulit Dalam Rangka Memperingati Hari Jadi ke-521 Kabupaten Ponorogo, Ponorogo
No comments
Ponorogo 11 Agustus 2017 – dalam rangka memperingati Hari Jadi Ponorogo
yang ke 521 tahun Pemkab Ponorogo, menggelar acara Wayang Kulit. Tentu
saja acara ini sangat menarik dan menjadi hiburan masyarakat Ponorogo
yang datang ke Alun-alun. Wayang kulit tersebut mengambil lakon Wahyu
Makutha Rama dengan Dalang Ki H. Manteb Sudarsono atau yang bergelar
Tangan Setan. Pada pra acara, diadakan berbagai kesenian tradisional.
Dari berbagai sanggar yang ada di Ponorogo, baik yang dikelola sekolah
maupun umum.
Namun acara pada malam itu bapak Bupati berhalangan hadir jadi hanya ada
bapak Wakil Bupati, Drs.Sujarno, MM. Pada malam itu beliau memberikan
sambutan dan menjelaskan bahwa Pagelaran Wayang Kulit ini adalah untuk
memperingati Hari Jadi ke 521 kabupaten Ponorogo. Peringatan ini akan
dirangkaikan dengan peringatan Grebeg Suro hingga Festival Reyog
Nasional 2017?
Bapak Jariyanto, Kepala Dinas Kebudayaan Jatim juga menghadiri acara
malam tersebut. Beliau mewakili Gus Ipul Wakil Gubernur Jatim yang juga
berhalangan hadir dikarenakan ada persiapan kegiatan lain. Dalam
sambutannya, bapak Jariyanto melalui rekaman suara menjelaskan, bahwa
bagaimanapun wayang kulit, merupakan bentukbseni kerakyatan. “Siapapun
bisa bersama menonton wayang. Baik muda tua, pejabat atau rakyat biasa
juga bisa,” ujar beliau.
Kemudian Wayang Kulit dengan Dhalang Ki Manteb Sudarsono, dimulai dengan simbolis penyerahan 2 tokoh wayang, dari Pemprov Jatim yang diwakili Oleh Kepala Dinas Kebudayaan Jariyanto kepada Wakil Bupati Ponorogo, Sujarno untuk diberikan kepada Ki Dalang Manteb Sudarsono.
Selain itu acara tersebut juga dihadiri oleh pelawak Cak Sakirun, Jo Klithik dan Jo Kluthuk yang sangat menghibur masyarakat Ponorogo.
Kemudian Wayang Kulit dengan Dhalang Ki Manteb Sudarsono, dimulai dengan simbolis penyerahan 2 tokoh wayang, dari Pemprov Jatim yang diwakili Oleh Kepala Dinas Kebudayaan Jariyanto kepada Wakil Bupati Ponorogo, Sujarno untuk diberikan kepada Ki Dalang Manteb Sudarsono.
Selain itu acara tersebut juga dihadiri oleh pelawak Cak Sakirun, Jo Klithik dan Jo Kluthuk yang sangat menghibur masyarakat Ponorogo.
Selasa, 20 September 2016
Senin, 19 September 2016
Pemilihan Duta Wisata Kakang Senduk 2016
Ini adalah saat pelaksaan Pemilihan Duta Wisata Kakang Senduk 2016 di panggung utama Aloon-aloon Ponorogo. Situasi yang menegangkan, ratusan orang sedang menyaksikan berlangsungnya acara, tiba-tiba hujan deras. Mak byurrrrr… Hujan pun membasahi seputaran lokasi. Penonton pun berhamburan mencari tempat teduh, sekedar menunggu sesaat hingga hujan reda. Ada pemandangan yang menakjubkan, Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni tidak beranjak jauh dari posisi duduknya, hanya berdiri sambil menyalakan korek dan menghisap rokok. Seorang yang mungkin ajudan/staf protokoler memayungi beliau. Para staf dan Kepala Dinas turut kebingungan mencari perlindungan air hujan.
Ditempat saya berteduh, nampak sibuk seorang berpakaian penadon dan celana hitam tanpa udeng/ikat kepala, mondar-mandir seperti kebingungan. Mungkin saya menyebutnya, beliau adalah pawang hujan yang digunakan panitia untuk acara malam ini. Ya… Selang beberapa saat, hujan pun reda. Diiringi dengan aroma wewangian memecah hujan kemarin malam.
Tak berselang lama, ada notifikasi dari WA grup bahwa ditempatnya sedang terjadi hujan angin tiba-tiba. Hmm mungkin ini salah satu akibat dari perbuatan Pawang Hujan tersebut.
Berikut ini kami sajikan liputan acara semalam, Pemilihan Duta Wisata Kakang Senduk 2016 Kabupaten Ponorogo. Pada video ini Bupati Ipong mengajak seluruh pengunjung acara untuk bersholawat bersama, setelah hujan reda. Video iin?menggunakan kamera 360 derajat, dimana sedulur dapat memindah-mindahkan posisi pandang video dengan menggerakkan kiri-kanan-atas-bawah. Bila menggunakan handphone, cukup diusap layarnya sesuai yang diinginkan. Jika menggunakan laptop atau PC, tinggal menggerakkan kursor sesuai yang diminta.
Nantikan liputan siaran langsung Festival Nasional Reyog Ponorogo XXIII melalui saluran youtube, Ponorogo Berbenah.
Matur nuwun.
Rabu, 14 September 2016
20 Finalis Kakang Senduk 2016 Ponorogo
11.07.00
Finalis Kakang Senduk 2016 Ponorogo, Kakang Senduk, Ponorogo, Ponorogo Duwe Gawe
No comments
Dukung mereka dengan mengirimkan sms se banyak banyaknya sesuai dengan pilihan Anda untuk menjadi peserta Favorit Duta Wisata Kakang Senduk Kabupaten Ponorogo 2016, Format pengiriman sms sebagai berikut,
untuk kakang ketik :
KAKANG2016 (spasi) NOMOR FINALIS misalnya KAKANG2016 88
kirim ke 3439 (khusus penguna Telkomsel)
untuk senduk ketik :
SENDUK2016 (spasi) NOMOR FINALIS misalnya SENDUK2016 99
kirim ke 3439 (khusus penguna Telkomsel)
Langganan:
Postingan (Atom)